Tour & Travel umroh optima Semarang jawa Tengah

Panduan Melakukan Tawaf

Panduan Lengkap Tata Cara Melakukan Ibadah Tawaf di Masjidil Haram

Tawaf merupakan salah satu rukun haji dan umrah yang wajib dilakukan oleh setiap muslim yang mampu. Ibadah ini melambangkan perputaran manusia mengelilingi Ka’bah sebagai bentuk penghormatan kepada Allah SWT.

Melaksanakan tawaf di Masjidil Haram menjadi pengalaman spiritual yang luar biasa bagi umat muslim. Berikut panduan lengkap tata cara melakukan ibadah tawaf di Masjidil Haram:

Persiapan Sebelum Tawaf:

  1. Niat: Niatkan diri untuk melakukan tawaf, baik haji maupun umrah.
  2. Berpakaian Ihram: Bagi pria, kenakan pakaian ihram yang terdiri dari dua lembar kain ihram (izar dan rida). Bagi wanita, kenakan pakaian ihram yang menutup seluruh aurat kecuali wajah dan telapak tangan.
  3. Wudhu: Pastikan berwudhu dengan sempurna sebelum memulai tawaf.

Tata Cara Tawaf:

  1. Memulai Tawaf dari Hajar Aswad: Posisikan diri di depan Hajar Aswad, batu hitam yang berada di pojok Ka’bah. Berikan Isyarat dengan mencium tangan dan membaca Bismillahi Allahu Akbar.
  2. Mengelilingi Ka’bah: Berjalanlah mengelilingi Ka’bah berlawanan arah jarum jam. Putaran pertama, lakukan dengan langkah kaki yang cepat (tardawah). Putaran kedua dan seterusnya, lakukan dengan langkah kaki yang normal.
  3. Rukun Yamani: Saat melewati Rukun Yamani (sudut timur Ka’bah), tempelkan dada dan pipi kiri ke tembok Ka’bah. Jika tidak memungkinkan, cukup dengan isyarat tangan.Berikan Isyarat dengan mencium tangan dan membaca Bismillahi Allahu Akbar.
  4. Melewati Sudut Iraqi: Saat melewati Sudut Iraqi (sudut timur laut Ka’bah), Berikan Isyarat dengan mencium tangan dan membaca Bismillahi Allahu Akbar.
  5. Melewati Hajar Ismail: Saat melewati Hajar Ismail (batu kecil di antara Rukun Iraqi dan Hajar Aswad), lakukan sa’i (berjalan cepat) di antara Hajar Aswad dan Hajar Ismail.
  6. Mencium atau Menyapa Rukun Aswad: Setelah menyelesaikan sa’i, kembali ke Hajar Aswad dan cium atau sapa seperti di awal.
  7. Melakukan Tujuh Putaran: Lakukan tujuh putaran mengelilingi Ka’bah dengan cara yang sama seperti di atas.
  8. Menutup Tawaf: Setelah menyelesaikan tujuh putaran, lakukan sholat dua rakaat di belakang Multazam (tembok melengkung di antara Hajar Aswad dan Rukun Yamani).

Doa dan Amalan Sunnah:

  • Membaca doa dan dzikir selama tawaf.
  • Melakukan sa’i antara Hajar Aswad dan Hajar Ismail.
  • Minum air zamzam setelah tawaf.

Tips Melakukan Tawaf di Masjidil Haram:

  • Datanglah pada waktu sepi untuk menghindari keramaian.
  • Gunakan pakaian ihram yang tipis dan nyaman.
  • Bawalah air minum secukupnya.
  • Ikuti arahan petugas haji atau umrah.
  • Bersabar dan ikhlas dalam menjalankan ibadah.

Tawaf merupakan ibadah yang penuh makna dan hikmah. Dengan melaksanakan tawaf dengan penuh khusyuk dan keikhlasan, semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan mengabulkan doa-doa kita.

Scroll to Top